Minggu, 31 Maret 2013

CHAPTER 4 : Pengguna dan Pengembang Sistem


CHAPTER 4 : Pengguna dan Pengembang Sistem
Struktur organisasi bisnis klasik yang terdiri atas area-area seperti keuangan, sumber daya manusia, layanan informasi, produksi, dan pemasaran merupakan sebuah kemasan sumber-sumber daya fisik.
Spesialis informasi dan pengguna sebuah perusahaan mencerminkan sumber-sumber daya informasi yang berharga. Spesialis meliputi analis sistem, administrator basis data, Webmaster, dan spesialis jaringan yang bekerja secara langsung dengan pengguna, dan juga programer dan operator, yang diberi tugas bertanggung jawab dalam mengimplementasikan sistem untuk memenuhi kebutuhan para pengguna. Pada awalnya, seluruh spesialis informasi diletakkan di dalam suatu unit layanan informasi yang tersentralisasi. Lama-kelamaan, banyak dari sumber daya ini dialokasikan ke area-area bisnis dan dipimpin oleh direktur informasi divisional. Beberapa struktur progresif yang digunakan untuk mendokumentasikan hubungan organisasional antara layanan informasi dan area-area bisnis juga telah diusulkan. Struktur-struktur ini memanfaatkan jaringan-jaringan penentuan visi yang memungkinkan perencanaan informasi strategis, jaringan inovasi pencarian sumber yang memanfaatkan sumber-sumber daya eksternal secara maksimal. Struktur-struktur ini menampilkan SI yang bekerja sama dengan area-area tersebut dapat mengembangkan sistemnya sendiri, dan memungkinkan perusahaan menyesuaikan informasi tingkat sumber daya informasinya pada tingkat bisnis yang berfluktuasi.

Meskipun keterlibatan para pengguna dalam pengembangan sistem dibatasi sepanjang tahun-tahun awal komputasi, lama-kelamaan mereka mendapatkan pengaruh yang semakin besar, yang mencapai puncaknya dalam komputasi pengguna akhir (end user computing- EUC). Komputasi penguna akhir mengharuskan pengguna mampu mengerjakan paling sedikit beberapa bagian usaha pengembangan bagi sistem mereka sendiri.
Pengguna memiliki tingkat pengetahuan komputer dan pengetahuan informasi yang berbeda-beda, dan perbedaan ini, ditambah dengan lainnya, menimbulkan variasi tingkatdukungan yang diberikan oleh para spesialis informasi. Ketika para pengguna sebuah perusahaan mampu mengerjakan EUC, mereka merupakan sumber daya informasi yang sangat berharga. EUC memungkinkan penyesuaian kemampuan dan tantangan serta memperkecil jarak komunikasi. Risiko-risiko EUC adalah sasaran sistem yang buruk, sistem yang dirancang dan didokumentasikan dengan buruk, penggunaan sumber daya informasi yang tidak efisien, dan hilangnya integritas data, keamanan, dan pengendalian.
Setiap orang yang mengembangkan sistem baik itu pengguna maupun spesialis informasi harus memiliki pengetahuan dan keahlian tertentu hal ini merupakan kriteria pendidikan bagi pilihan karier di bidang sistem informasi. Pengetahuan meliputi pengetahuan komputer dan informasi, dasar-dasar bisnis, teori sistem, proses pengembangan sistem, dan pembuatan model sistem. Keahlian meliputi komunikasi, kemampuan analitis, kreativitas, dan kepemimpinan. Seberapa penting tingkat pengetahuan dan keahlian akan tergantung pada individu, organisasi dan sistem yang sedang dikembangkan.
Pengetahuan spesialis informasi dan pengguna adalah suatu sumber daya yang berharga dan hendaknya dikelola. Program-program manajemen pengetahuan (knowledge management – KM) formal sering kali terdiri atas sistem-sistem yang mengumpulkan, menyimpan, dan memilah-milah pengetahuan. Beberapa perusahaan menggunakan piranti lunak siap pakai sebagai dasar sistem manajemen pengetahuannya.
Otomatisasi kantor telah memungkinkan sebagian pekerjaan kantor tertentu dilaksanakan di rumah suatuu fenomena yang disebut telecommuting. Perusahaan kemudian menyadari bahwa semua karyawan tidak harus mengerjakan seluruh pekerjaan mereka di kantor, mereka dapat datang ke kantor hanya apabila diperlukan. Konsep ini, yang disebut sebagai hoteling, mengarah pada konsep kantor maya yang lebih luas, dimana seluruh jenis pekerjaan kantor dapat dikerjakan tanpa melihat lokasinya. Selanjutnya, evolusi ini mengarah pada konsep organisasi maya, dimana banyak beroperasi sebuah perusahaan, bukan hanya pekerjaan kantornya, dikerjakan tanpa melihat lokais fisiknya.
Chapter ini menyimpulkan konsep-konsep penting yang berhubungan dengan sistem informasi manajemen.

0 komentar:

Posting Komentar